Tuntutan kehidupan modern membuat banyak masyarakat kurang memperhatikan kesehatan tubuhnya. Tentu hal itu dapat memicu kedatangan berbagai penyakit yang akan membahayakan diri mereka sendiri. Hal tersebut dapat ditengok dari waktu istirahat, olahraga dan juga pola makan yang tak teratur. Salah satu penyakit yang lazim ditemukan adalah penyakit lupus. Penyakit ini cukup sulit untuk dikenali karena gejala yang diperlihatkan mirip dengan tanda-tanda penyakit lainnya. Akibatnya, penderita maupun keluarga baru menyadarinya setelah penyakit mencapai tahap akhir yang membahayakan.
Jenis Penyakit Lupus
Seorang ahli kesehatan bernama Dr. Rahmat Gunadi menjelaskan bahwa lupus merupakan “penyakit sistem imunitas, di mana jaringan dalam tubuh dianggap benda asing”. Penyakit ini memang sulit didiagnosa. Sejumlah ahli pengobatan menjelaskan bahwa lupus tidak disebabkan oleh bakteri atau kuman. Ada yang mengatakan bahwa penyakit lupus adalah suatu penyakit yang sama ganasnya seperti kanker.
Tipe lupus yang sering ditemui adalah sebagai berikut:
Discoid lupus erythematosus; jenis ini biasanya terjadi hanya pada kulit dan berbentuk seperti ruam. Letaknya terdapat pada leher, wajah dan juga kulit kepala.
Systemic lupus erythematosus; lupus dengan jenis ini menyerang bagian tubuh manapun. Penyakit lupus dan pengobatannya dapat diketahui melalui konsultasi lebih lanjut dengan tenaga kesehatan. Pasalnya, kondisi ini lebih serius dan dapat menyerang paru-paru, darah, kulit, ginjal dan sendi.
Drug-induced lupus erythematosus; lupus tipe ini lebih mengarah pada obat tertentu yang dikonsumsi penderita. Gejala dan tanda dari vertigo jenis ini biasanya akan hilang ketika penggunanya berhenti mengkonsumsi obat jenis lupus.
Apakah Penyakit Lupus Menular?
Sebenarnya, tidak sedikit masyarakat yang positif terinfeksi lupus. Sayangnya, para penderita umumnya tidak mengetahui keberadaan maupun penyebabnya, sehingga tidak bisa melakukan upaya pencegahan. Namun, apakah penyakit lupus menular? Jawaban atas pertanyaan itu sampai detik ini masih menuai kontroversi. Ada beberapa penjelasan tentang hal yang dapat menyebabkan terjadinya lupus. Di antaranya adalah faktor hormonal, genetik dan juga lingkungan.
Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa penyakit lupus disebabkan oleh kelebihan dari zat kekebalan tubuh, atau autoimmune. Namun, menurut peneliti khusus masalah vertigo “dr. Entjep Hadjar” Sp.THT penyebab dari penyakit ini sebenarnya adalah gangguan pada daerah syaraf dalam atau masalah THT. Dengan demikian, lupus merupakan jenis penyakit yang tidak menular. Namun, hasil temuan ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Kenyataannya penyakit lupus adalah kebalikan dari sumber penyakit AIDS atau HIV. HIV terjadi karena penurunan atau berkurangnya sistem kekebalan tubuh manusia, bahkan tidak memiliki sumber kekebalan sama sekali, sehingga penderita mudah terserang berbagai jenis penyakit akibat tidak adanya perlindungan imun tubuh. Sebaliknya, lupus terjadi karena kelebihan kekebalan tubuh, sehingga muncul ke permukaan dengan berbagai bentuk.
Anda mungkin sering menonton iklan layanan masyarakat tentang bahaya narkoba di Televisi. Lalu, bagaimana dengan penyakit lupus? Tidak banyak orang yang mengetahui penyebab penyakit lupus serta bahayanya bagi kesehatan, karena memang iklan promosi kesehatan tentang penyakit ini masih belum begitu banyak.
Sekalipun demikian, berbagai upaya telah dilakukan untuk mendorong kesadaran tentang penyakit lupus. Tahukah anda bahwa dunia telah menetapkan tanggal 10 Mei sebagai Hari Kesadaran Lupus? Ini adalah suatu upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit ini.
Penyebab Penyakit Lupus dan Pengobatannya: Beberapa Fakta Menarik
Tahukah anda bahwa penyakit lupus bisa saja tidak berbahaya, dan bisa juga mengancam keselamatan penderitanya. Nah, ingin tahu beberapa fakta menarik tentang penyakit ini?
Penyebab penyakit lupus menular sebenarnya tidak terjadi melalui kontak
Penderita penyakit lupus bukanlah orang yang harus dihindari, karena sama halnya dengan penyakit jantung, penyakit diabetes maupun kanker, lupus tidak akan menular melalui sentuhan. Penyebab penyakit lupus sebenarnya berkaitan dengan banyak faktor, mulai dari faktor genetika, hormon, hingga lingkungan, termasuk pemicu khusus, seperti sinar ultraviolet yang berlebihan atau obat-obatan tertentu.
Lupus adalah penyakit autoimun
Lupus adalah penyakit yang berkaitan dengan kekebalan tubuh. Akibatnya, penyakit ini bisa ringan, bisa pula berbahaya, tergantung bagaimana respon kekebalan tubuh seseorang. Sebagian penderita bisa saja mengalami masalah ginjal, dan sebagian lagi mungkin hanya mengalami bengkak pada sendi. Berita baiknya adalah, kebanyakan kasus lupus termasuk kategori ringan, sehingga penderitanya masih bisa menjalani hidup secara normal.
Kebanyakan penderita lupus adalah wanita muda
Riset menunjukkan bahwa lebih 90% dari penderita penyakit lupus adalah wanita, dan sebagian besar di antaranya masih dalam usia produktif, yakni antara usia 15 hingga 45 tahun. Meski demikian, lupus bisa terjadi pada bayi baru lahir, dengan gejala bervariasi, seperti ruam kulit saat lahir atau ruam yang muncul belakangan.
Lupus tidak bisa diobati, tapi gejalanya bisa diringankan dengan obat
Ini adalah fakta menarik lain tentang penyebab penyakit lupus dan pengobatannya. Sama halnya dengan diabetes yang nyaris tidak bisa diobati (namun bisa diringankan dengan perbaikan gaya hidup), lupus juga tidak bisa diobati. Namun, penderitanya bisa dibantu dengan obat, antara lain corticosteroids. Terkadang, obatan-obatan kemoterapi diberikan kepada penderita yang mengalami penyakit lupus berat.
Orang-orang terkenal juga menderita lupus
Tahukah anda bahwa sejumlah selebriti ternama juga menderita lupus? Di antaranya adalah penyakit R&B, Toni Braxton, yang secara jelas menyampaikan kepada publik bahwa ia menderita lupus. Demikian juga dengan Seal yang mengami scar wajah akibat lupus. Ada juga Flannery O’Connor yang meninggal akibat penyakt ini di usia 39 tahun.
Terakhir, menghindari sinar matahari langsung adalah cara terbaik untuk menjauhi penyebab penyakit lupus. Jangan menganggap remeh penyakit ini, karena lupus bisa saja membahayakan jiwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar